Film Jungle Cruise puncaki Box Office Amerika
Berdasarkan berita di CNBC International film ini juga meraup keuntungan Rp 399 miliar hanya dalam penjualan tiket secara international Rp 894 miliar secara keseluruhan yang berlangsung selama tiga hari pertama di bioskop. Jungle Cruise sendiri memiliki anggaran sebesar US$ 200 juta (Rp 2,8 triliun).
Film ini tayang di disney+ dengan biaya Rp 434 ribu. Maka film ini bisa mendapatkan keuntungan sekitar Rp 434 miliar dalam penjualan global selama akhir pekan.Jungle Cruise sendiri mengusung tema petualangan fantasi. Dalam cerita film mengisahkan Frank (Dwayne Johnson) yang menjadi seorang kapten kapal yang bersama dengan Liliy (Emily Blunt) yang secara tidak sengaja terjebak dalam satu misi.
Keduanya mencoba menemukan kebenaran legenda pohon, yang memiliki kekuatan untuk menyembuhkan segalanya. Akan tetapi jika ada di tangan orang jahat, maka pohon itu bisa membangunkan mahluk yang mengerikan.
Menurut data Comscore, selama akhir pekan, sekitar 85% teater Amerika Utara dibuka untuk umum. Ini merupakan jumlah terbesar sejak Maret 2020.
Secara global, beberapa pasar terus mengalami keterbatasan kapasitas, karena kasus Covid-19 melonjak dan membuat banyak orang enggan pergi ke bioskop. Jungle Cruise akhirnya mengandalkan pendapatan dari Disney+ Premier Access.
Namun, masuknya film Disney ke dalam streaming dikritik oleh beberapa pihak karena keuntungan bioskop yang menurun dan masalah kompensasi. Jungle Cruise diharapkan menjadi film terakhir dalam daftar Disney yang dirilis menggunakan metode ini.
Film Jungle Cruise berhasil merajai box office Amerika Utara atau Hollywood pada akhir pekan penayangan perdananya dengan pendapatan US$34,2 juta atau sekitar Rp494 miliar.
Mengutip Variety, Senin (2/8), pendapatan Jungle Cruise relatif kecil untuk sebuah film yang diproduksi dengan biaya US$200 juta. Namun, pendapatan tersebut masih bisa diterima karena film tersebut tayang di tengah pandemi.
Jungle Cruise adalah film berdasarkan wahana dengan nama yang sama di taman hiburan Disneyland. Film ini disutradarai oleh Jaume Collet-Serra dan ditulis oleh Michael Green, Glenn Ficarra dan John Requa.
Jungle Cruise menceritakan tentang petualangan Lily Houghton (Emily Blunt) mencari pohon legendaris di hutan belantara Amazon. Ia dibantu oleh seorang kapten kapal bernama Frank (Dwayne Johnson) yang biasanya membawa wisatawan.
Frank mengatakan pohon itu tidak ada, sedangkan Lily percaya pohon legendaris itu ada. Menurutnya, banyak orang yang tidak berhasil menemukannya karena tidak memiliki kuncinya, sedangkan dia memilikinya.
Petualangan mereka menjadi sulit ketika ada pesta yang ternyata mengintai di sepanjang jalan. Mereka melakukan pengintaian menggunakan kapal selam agar tidak terlihat.
Penghasilan Jungle Cruise jauh meninggalkan film-film lain. Berdasarkan data Box Office Mojo, The Green Knight yang berada di posisi kedua hanya mampu meraup pendapatan US$6,78 juta.
Box office Old Hollywood menduduki peringkat ketiga dengan pendapatan US$ 6,76 juta. Kemudian pendapatan Black Widow di minggu ketiga penayangannya turun drastis menjadi US$ 64 juta yang menduduki peringkat keempat.
Stillwater menempati urutan kelima hingga 10 dengan US$5,1 juta, Space Jam: A New Legacy dengan US$4,2 juta, Snake Eyes dengan US$4 juta, Fast 9 dengan US$2,6 juta, Escape Room: Tournament of Champions dengan US$2,2 juta, dan The Boss Baby : Bisnis Keluarga dengan US$1,3 juta.
Jungle Cruise adalah film petualangan fantasi terbaru Disney yang terinspirasi oleh wahana Jungle Cruise di taman hiburan Disneyland.
Film ini menampilkan Dwayne Johnson sebagai Frank, kapten kapal yang karismatik, dan Emily Blunt sebagai penjelajah Lily dalam sebuah misi.
Cerita dimulai dengan Lily yang ingin menemukan kebenaran dari sebuah pohon yang memiliki kekuatan untuk menyembuhkan segalanya.
Namun, dia harus bergegas karena jika pohon itu jatuh ke tangan yang salah, itu bisa membangkitkan kekuatan jahat yang mengerikan. Frank yang mendengar semua ini langsung menjadi skeptis dan mengira Lily mengada-ada. Namun, sikap tersebut bukan tanpa alasan.
Dia menjelaskan bahwa dia telah mencoba mengunjungi setiap pulau dan mengikuti setiap petunjuk untuk menemukan lokasi pohon tetapi dia masih gagal. Terlepas dari sikap pesimisnya, Lily tetap percaya diri dengan misinya karena dia tahu apa yang membuat Frank gagal. Frank tidak memiliki kunci yang dimiliki Lily.
Setelah Lily menunjukkan kuncinya, Frank melihat kemungkinan bahwa legenda itu benar. Alhasil, keduanya terjerumus ke dalam petualangan yang penuh rintangan dan bahaya demi menemukan pohon ajaib tersebut. Akankah mereka berhasil menemukannya? Temukan jawabannya di Jungle Cruise yang sudah tayang di bioskop favoritmu Juli lalu.
Pewarta: PR Wire
Editor: PR Wire
COPYRIGHT © ANTARA 2021
0 Response to "Film Jungle Cruise puncaki Box Office Amerika"
Post a Comment